Kenali Perbedaan Metode Kualitatif dan Kuantitatif

perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif

Saat melakukan penelitian ilmiah kita dapat memilih metode kualitatif dan kuantitatif, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan sehingga kita perlu berhati-hati saat memilih metode penelitian.

Pengertian Metode Kualitatif

Metode kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk mengeksplorasi dan memahami fenomena sosial melalui pengumpulan data yang tidak berstruktur, seperti wawancara, observasi, dan analisis teks. Tujuan utama dari metode kualitatif adalah untuk memperoleh pemahaman yang mendalam tentang subjek yang diteliti dan untuk mengeksplorasi perspektif yang berbeda dari para responden.

Metode ini sering digunakan dalam bidang-bidang seperti sosiologi, antropologi, dan studi kebudayaan, tetapi juga dapat digunakan dalam bidang lain seperti pendidikan, kesehatan, dan manajemen.

Menurut Sugiyono (2018) metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat, yang digunakan untuk meneliti pada kondisi ilmiah (eksperimen) dimana peneliti sebagai instrumen, teknik pengumpulan data dan di analisis yang bersifat kualitatif lebih menekan pada makna.

Moleong (2017:6) menjelaskan pengertian metode kualitatif sebagai penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian seperti perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus.

Pengertian Metode Kuantitatif

Metode kuantitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data numerik dan menganalisisnya melalui statistik. Tujuan utama dari metode ini adalah untuk menguji hipotesis atau teori yang telah ditentukan sebelumnya dengan menggunakan data yang dikumpulkan dari sampel yang representatif.

Menurut Sugiyono (2017) metode kuantitatif adalah “Metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data bersifat kuantutatif maupun statistik.
perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif

Metode ini sering digunakan dalam bidang-bidang seperti ekonomi, ilmu politik, dan matematika, tetapi juga dapat digunakan dalam bidang lain seperti kedokteran, psikologi, dan teknologi informasi. Metode kuantitatif menggunakan teknik-teknik yang formal dan sistematis untuk mengumpulkan data, seperti survei, eksperimen, dan pengukuran.

Data yang dihasilkan dari metode kuantitatif dapat digunakan untuk menguji hipotesis dengan menggunakan statistik, sehingga memungkinkan untuk mencapai kesimpulan yang generalizable untuk populasi yang lebih luas.

Perbedaan Metode Kualitatif dan Kuantitatif

Metode kualitatif dan kuantitatif memiliki perbedaan yang cukup banyak. Kita coba jelaskan satu persatu

Jenis Data yang Dikumpulkan

Metode kuantitatif adalah metode yang digunakan untuk mengumpulkan data yang dapat diukur secara numerik dan digunakan untuk menguji hipotesis statistik. Metode ini sering digunakan dalam penelitian yang terkait dengan jumlah, frekuensi, atau prosentase.

Contohnya, jika seorang peneliti ingin mengetahui seberapa sering seseorang mengonsumsi fast food, metode kuantitatif yang cocok adalah dengan menyebarkan kuesioner yang menanyakan jumlah kali mengonsumsi fast food dalam seminggu.

Sementara itu, metode kualitatif digunakan untuk mengumpulkan data yang tidak dapat diukur secara numerik, seperti opini, perasaan, atau pengalaman. Metode kualitatif digunakan untuk mengeksplorasi fenomena yang tidak dapat diukur atau dijelaskan secara statistik.

Misalnya, jika seorang peneliti ingin mengetahui bagaimana seseorang merasa tentang fast food, metode kualitatif yang cocok adalah dengan menyelenggarakan wawancara mendalam atau focus group.

Pengujian Hipotesis

Pada umumnya, metode kuantitatif digunakan untuk menguji hipotesis yang telah ditentukan sebelumnya dan metode kualitatif digunakan untuk mengeksplorasi fenomena yang belum diketahui. Akan tetapi, pada beberapa kasus, kedua metode dapat digunakan secara bersamaan untuk memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang fenomena yang diteliti.

Pengolahan Data

Pengolahan data kualitatif dan kuantitatif memiliki beberapa perbedaan dalam prosesnya. Namun, dalam kedua metode tersebut, ada beberapa tahap yang sama yang harus dilakukan, yaitu:

  1. Pembersihan data: Tahap pertama yang harus dilakukan untuk menghilangkan data yang tidak relevan atau tidak valid. Dalam metode kualitatif, pembersihan data dapat dilakukan dengan mengidentifikasi dan menghilangkan kata-kata atau frasa yang tidak relevan dari teks. Sedangkan dalam metode kuantitatif, pembersihan data dapat dilakukan dengan menghapus jawaban yang tidak valid dari kuesioner.
  2. Transkrip data: Dalam metode kualitatif, tahap ini dilakukan untuk menyalin teks hasil wawancara atau focus group dari format audio atau video ke dalam format teks. Dalam metode kuantitatif, tahap ini tidak dilakukan karena data sudah tersedia dalam format teks.
  3. Analisis data: Tahap ini dilakukan untuk mengidentifikasi pola, tema, atau kesimpulan dari data yang dikumpulkan. Dalam metode kualitatif, analisis data dapat dilakukan dengan menggunakan teknik analisis konten atau analisis tematik. Sedangkan dalam metode kuantitatif, analisis data dapat dilakukan dengan menggunakan teknik statistik seperti analisis regresi atau analisis chi-square.
  4. Penyajian data: Pada tahap ini dilakukan untuk menyajikan hasil analisis data dalam bentuk yang mudah dipahami. Dalam metode kualitatif, penyajian data dapat dilakukan dengan menggunakan teks atau gambar. Sedangkan dalam metode kuantitatif, penyajian data dapat dilakukan dengan menggunakan tabel atau grafik.
  5. Interpretasi data: Tahap interprestasi data dilakukan untuk menarik kesimpulan dari hasil analisis data yang dikumpulkan. Dalam metode kualitatif, interpretasi data dapat dilakukan dengan menafsirkan teks atau gambar yang digunakan dalam penyajian data. Sedangkan dalam metode kuantitatif, interpretasi data dapat dilakukan dengan menafsirkan tabel atau grafik yang digunakan dalam penyajian data.

Itulah beberapa perbedaan metode kualitatif dan kuantitatif dalam sebuah penelitian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *