
Sebagai anak kos, pasti kita merantau, entah untuk kuliah maupun kerja. Semuanya pasti butuh perjuangam. Ada obat-obatan, yang perlu kita kelola, demi kesehatan dalam tubuh yang sendiri ini. Kenapa? karena kita merantau dan tidak ada yang bisa dijagake selain diri sendiri.
Sebagai anak kos, kita tidak boleh abai mengenai kesehatan, apalagi dirasa masalah-masalah kecil yang bisa membesar. Dengan adanya obat umum di kos, kita tidak jadi takut untuk sakit, dan kita mencegah apa yang terjadi, semisal mau sakit, dan lain sebagainya.
Berikut ini, adalah obatnya:
1. Minyak Angin
Minyak angin, menjadi hal yang sering dimiliki anak kos, dan malahan wajib. Minyak angin, bisa menjadi pertolongan pertama, bagi kamu yang sakit di perut, dan lain sebagainya. Kembung, akan teratasi dengan meratakannya ke bagian tubuh yang perlu diberi agar hangat.
Minyak angin, juga bisa mengurangi rasa gatal, akibat gigitan serangga. Baunya, memberikan relaksasi sendiri bagi yang sedang pusing atau sakit kepala. Mual, juga bisa diatasi dari sini, tinggal cara pemakaiannya bisa dioles dan ada yang dipijat. Tergantung daerah tubuh yang akan dipijat.
2. Vitamin
Vitamin, menjadi suplemen dalam tubuh, misal vitamin C, dan lain-lain. Hal ini, untuk menjaga aktivitas di luar secara berkelanjutan, agar tidak terlalu lelah. Kemasannya praktis, membuat kita hanya menelannya saja, atau ditambah dengan setengguk air putih.
Vitamin C, yang paling sering dicari anak rantau, membuat jaringan tubuh tetap sehat, dan memperkuat sistem imun dalam tubuh. Vitamin ini, dapat membantu pembentukan kolagen, menyatukan luka, menopang dinding pembuluh darah. Selain itu, membentuk dasar pembuatan dan penguat gigi, tulang.
3. Obat Demam
Obat demam atau panas, sering kali dibeli, untuk jaga-jaga jika kita sakit panas di kos. Daripada tidak ada yang membantu, mending menangani diri sendiri jika bisa. Kadang saat drop, pasti sakit ini sering dirasakan oleh kebanyakan orang, dan jangan sampai sering! Jaga kesehatan!
Jika kondisi panas masih sama, kemungkinan masuk pada kondisi demam. Banyak sekali obat demam yang bisa dipilih di Apotek, tinggal pilih yang mana berdasarkan kebutuhan. Konsumsi obat demam, harus sesuai instruksi dokter dan batas pemakaiannya. Sebaiknya, tidak lebih dari 3 hari.
4. Antiseptik dan Plester
Antiseptik dan Plester, cocok kamu yang sedang luka-luka akibat jatuh, dan lain sebagainya sehingga membuat kulit atau luar tubuh terluka. Luka bisa datang sewaktu-waktu, jadi alangkah lebih baik cegah dengan membeli obat ini.
Luka pada tubuh, sebaiknya segera diobati agar tidak terkena infeksi, sehingga segera dibersihkan dengan antiseptik. Ingat, Antiseptik, adalah senyawa kimia yang dapat memperlambat pertumbuhan mikroorganisme dan kuman. Sedangkan plester, sebagai penutup luka, menghindari bakteri.
5. Obat Sakit Kepala
Obat sakit kepala, sering kita beli, dikala kita tiba-tiba pusing atau migrain. Pola tidur yang tak teratur, juga membuat nyeri dan pusing yang berlebihan. Terdapat dua jenis sakit kepala, yaitu level primer dan sekunder, sehingga obatnya pun beda.
Sakit kepala primer, meliputi sakit cluster, migrain, sakit kepala tegang, hingga sakit kepala persisten harian, bisa diatasi dengan beberapa pilihan obat yang dapat ditemukan di Apotek. Sedangkan sekunder, pasti sakitnya lebih dari itu.
6. Obat Flu dan Batuk
Sering kita dengar, dan alami sakit ini, sehingga untuk pencegahan jangan lupa beli obat ini. Untung-untung, kalau dekat dengan Apotek, kita tidak jadi takut atau bingung tidak bisa beli obat sendiri karena sakit. Batuk, bisa ditularkan melalui udara, jadi hati-hati.
Pakai masker saja, atau menutupi muka dengan tangan, jika menemukan orang seperti ini. Flu, bisa menyerang siapa saja dan dimana saja, sehingga jaga kesehatan tubuh, mulai pola makan, tidur, dan kegiatan sehari-hari, agar tidak gampang terkena sakit di atas.
Selain obat di atas, kita juga perlu menyiapkan obat sakit perut, diare, maag, dan obat-obat tertentu, jikalau mempunyai penyakit dalam.